Main Article Content

Abstract

Inflamasi merupakan suatu respon protektif normal terhadap jaringan yang disebabkan oleh trauma fisik, zat kimia yang merusak, dan zat-zat mikrobiologik. Daun alpukat (Persea americana Mill.) memiliki kandungan senyawa alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin yang dapat berindak sebagai antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antiinflamasi dari formulasi sediaan salep ekstrak etanol daun alpukat (Persea americana Mill.) pada tikus jantan putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi karagenan 1%. Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 96%. Pengamatan waktu penyembuhan dilakukan dengan cara mengamati penurunan volume edema kaki tikus setelah pemberian salep ekstrak etanol daun alpukat yang ditandai dengan menurunnya angka voulume edema pada alat pletismometer. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi penuruna volume edema kaki tikus setelah diberi perlakuan selama 7 hari. Salep ekstrak etanol daun alpukat yang paling efektif sebagai antiinflamasi yaitu salep konsentrasi 15%.

Keywords

Antiinflamasi Daun alpukat Salep Tikus jantan

Article Details

How to Cite
Desak Ketut Ayu Suandewi, Sri Idawati, Hardani, & Ajeng Dian Pertiwi. (2020). FORMULASI SEDIAAN SALEP EKSTRAK ETANOL DAUN ALPUKAT (Persea Americana Mill.) SEBAGAI ANTIINFLAMASI PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus). Pharmaceutical and Traditional Medicine, 4(1), 24-34. Retrieved from https://jurnal.poltekmfh.ac.id/index.php/ptm/article/view/598